DAFTAR ISI
DAFTAR
ISI................................................................................................... i
DAFTAR
GAMBAR....................................................................................... ii
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang........................................................................................... 1
Tujuan Percobaan........................................................................................ 1
Rumusan Masalah........................................................................................ 2
BAB II DASAR
TEORI
Pengertian C++............................................................................................ 3
Pustaka Dasar C++...................................................................................... 4
Kata Yang Dipesan..................................................................................... 5
Tipe Data Dasar........................................................................................... 5
Daftar C++ Compiler.................................................................................. 6
Kompilator................................................................................................... 7
Header Dan Fungsi main().......................................................................... 7
Penulisan Dalam Bahasa C++..................................................................... 9
Tipe Data..................................................................................................... 10
BAB III
PEMBAHASAN
Pemograman C++........................................................................................ 15
BAB IV PENUTUP
Kesimpulan.................................................................................................. 18
Saran............................................................................................................ 18
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................... 19
DAFTAR
GAMBAR
Gambar
3.1....................................................................................................... 15
Gambar
3.2....................................................................................................... 15
Gambar
3.3....................................................................................................... 16
Gambar
3.4....................................................................................................... 16
Gambar
3.5....................................................................................................... 17
Gambar
3.6....................................................................................................... 17
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Dalam bahasa
pemrograman C++, Pustaka Dasar adalah kumpulan class dan fungsi yang menjadi
inti bahasa pemrograman C++. Pustaka Dasar C++ terdiri dari container umum dan
fungsi untuk memanipulasinya, string dan stream (termasuk fungsi untuk
antarmuka pengguna serta fungsi untuk menulis dan membaca file (file I/O)),
serta fungsi-fungsi yang sering digunakan seperti fungsi untuk mencari akar
kuadrat dari sebuah bilangan. Pustaka Dasar C++ sudah termasuk Pustaka Dasar
ISO C90 untuk bahasa pemrograman C. Fitur-fitur dalam Pustaka Dasar C++
dinyatakan dalam namespace std.
Pustaka Pola Dasar (The Standard Template Library atau STL) adalah bagian dari Pustaka Dasar C++. Pustaka Pola Dasar C++ terdiri dari container, algorithm, iterator dan lain sebagainya. Orang kadang menyebutkan Pustaka Dasar C++ dan Pustaka Pola Dasar C++ untuk merujuk pada hal yang sama. Kepala (header) untuk penggunaan Pustaka Dasar C++ ditulis tanpa akhiran .h.
Pustaka Pola Dasar (The Standard Template Library atau STL) adalah bagian dari Pustaka Dasar C++. Pustaka Pola Dasar C++ terdiri dari container, algorithm, iterator dan lain sebagainya. Orang kadang menyebutkan Pustaka Dasar C++ dan Pustaka Pola Dasar C++ untuk merujuk pada hal yang sama. Kepala (header) untuk penggunaan Pustaka Dasar C++ ditulis tanpa akhiran .h.
C++ adalah salah satu bahasa pemrograman
komputer. Dibuat pada tahun 1980-an oleh Bell Labs (Bjarne Stroustrup) sebagai
pengembangan dari Bahasa pemrograman C. Salah satu perbedaan yang paling
mendasar dengan bahasa C adalah dukungan terhadap konsep pemrograman
berorientasi objek (Object Oriented Programming
1.2 Tujuan Percobaan.
Pada
percobaan pemograman c++ ini mempunyai tujuan agar para praktikan dapat
mengerti lebih jelas mengenai bahasa pemograman. Dimana terdapat sejumlah
langkah-langkah yang pastinya untuk membuat suatu proses pendataan berhasil.
Selain itu juga bertujuan agar para praktikan dapat melakukan input secara
dinamis.
1.3 Rumusan Masalah
1. Apa itu
bahasa pemograman c++ ?
2. Bagaimana
cara penginputan pada pemograman c++ ?
3. Operator
aritmatika
BAB II
DASAR TEORI
C++ adalah salah satu bahasa
pemrograman komputer. Dibuat pada tahun 1980-an oleh Bell Labs (Bjarne
Stroustrup) sebagai pengembangan dari Bahasa pemrograman C. Salah satu
perbedaan yang paling mendasar dengan bahasa C adalah dukungan terhadap konsep
pemrograman berorientasi objek (Object Oriented Programming.
A.
Pengertian C++
C++ adalah sebuah bahasa pemrograman yang memiliki banyak dialek, seperti bahasa orang yang banyak memiliki dialek. Dalam C++, dialek bukan disebabkan oleh karena si pembicara berasal dari Jepang atau Indonesia, melainkan karena bahasa ini memiliki beberapa kompiler yang berbeda. Ada empat kompiler umum yaitu : C++ Borland, C++ Microsoft Visual, C/386 Watcom, dan DJGPP. Anda dapat mendownload DJGPP atau mungkin saja anda telah memiliki kompiler lain.
Setiap kompiler ini agak berbeda. Setiap kompiler akan dapat menjalankan fungsi fungsi standar C++ ANSI/ISO, tetapi masing masing kompiler juga akan dapat menjalankan fungsi fungsi nonstandard (fungsi fungsi ini, agak mirip dengan ucapan yang tidak standar yang diucapkan orang diberbagai pelosok negeri. Sebagai contoh, di New Orleans kata median disebut neutral ground). Kadang kadang pemakaian fungsi nonstandard akan menimbulkan masalah pada saat anda hendak mengkompilasi kode sumber data (source code) (yaitu program berbahasa C++ yang ditulis oleh seorang programer) mempergunakan kompiler yang berbeda. Tutorial ini tidak terlepas dari masalah seperti itu.
Bila belum mempunyai sebuah kompiler, disarankan agar anda segera memiliki sebuah kompiler. Sebuah kompiler sederhana sudah cukup untuk dipergunakan oleh anda dalam mengikuti tutorial ini.
Bahasa pemrograman C++ adalah bahasa yang amat berbeda. Untuk kompiler C++ berbasis DOS, akan memerlukan beberapa kata kunci (keywords); keyword sendiri tidak cukup untuk difungsikan sebagai input dan output. Walau hampir semua fungsi dalam file library tampaknya bias diakses oleh header filenya. Coba kita lihat program sesungguhnya :
#include
int main()
{
cout<<”HEY, you, I’m alive! Oh, and Hello World!”; return 0; } a) Program C++ pertama Contoh program sederhana C++ untuk hello world dengan menggunakan Pustaka Dasar C++ dapat dilihat di bawah ini: #include // provides std::cout
int main()
{
std::cout << "Hello, world!\n"; return 0; } Berikut ini adalah contoh program sederhana yang akan mencetak kalimat "Hello, World!" dengan menggunakan pustaka stdio.h (ANSI C): #include
int main(void) {
printf("Hello, World!\n");
return 0;
}
C++ adalah sebuah bahasa pemrograman yang memiliki banyak dialek, seperti bahasa orang yang banyak memiliki dialek. Dalam C++, dialek bukan disebabkan oleh karena si pembicara berasal dari Jepang atau Indonesia, melainkan karena bahasa ini memiliki beberapa kompiler yang berbeda. Ada empat kompiler umum yaitu : C++ Borland, C++ Microsoft Visual, C/386 Watcom, dan DJGPP. Anda dapat mendownload DJGPP atau mungkin saja anda telah memiliki kompiler lain.
Setiap kompiler ini agak berbeda. Setiap kompiler akan dapat menjalankan fungsi fungsi standar C++ ANSI/ISO, tetapi masing masing kompiler juga akan dapat menjalankan fungsi fungsi nonstandard (fungsi fungsi ini, agak mirip dengan ucapan yang tidak standar yang diucapkan orang diberbagai pelosok negeri. Sebagai contoh, di New Orleans kata median disebut neutral ground). Kadang kadang pemakaian fungsi nonstandard akan menimbulkan masalah pada saat anda hendak mengkompilasi kode sumber data (source code) (yaitu program berbahasa C++ yang ditulis oleh seorang programer) mempergunakan kompiler yang berbeda. Tutorial ini tidak terlepas dari masalah seperti itu.
Bila belum mempunyai sebuah kompiler, disarankan agar anda segera memiliki sebuah kompiler. Sebuah kompiler sederhana sudah cukup untuk dipergunakan oleh anda dalam mengikuti tutorial ini.
Bahasa pemrograman C++ adalah bahasa yang amat berbeda. Untuk kompiler C++ berbasis DOS, akan memerlukan beberapa kata kunci (keywords); keyword sendiri tidak cukup untuk difungsikan sebagai input dan output. Walau hampir semua fungsi dalam file library tampaknya bias diakses oleh header filenya. Coba kita lihat program sesungguhnya :
#include
int main()
{
cout<<”HEY, you, I’m alive! Oh, and Hello World!”; return 0; } a) Program C++ pertama Contoh program sederhana C++ untuk hello world dengan menggunakan Pustaka Dasar C++ dapat dilihat di bawah ini: #include // provides std::cout
int main()
{
std::cout << "Hello, world!\n"; return 0; } Berikut ini adalah contoh program sederhana yang akan mencetak kalimat "Hello, World!" dengan menggunakan pustaka stdio.h (ANSI C): #include
int main(void) {
printf("Hello, World!\n");
return 0;
}
B. Pustaka
dasar C++
Dalam bahasa pemrograman C++, Pustaka Dasar adalah kumpulan class dan fungsi yang menjadi inti bahasa pemrograman C++. Pustaka Dasar C++ terdiri dari container umum dan fungsi untuk memanipulasinya, string dan stream (termasuk fungsi untuk antarmuka pengguna serta fungsi untuk menulis dan membaca file (file I/O)), serta fungsi-fungsi yang sering digunakan seperti fungsi untuk mencari akar kuadrat dari sebuah bilangan. Pustaka Dasar C++ sudah termasuk Pustaka Dasar ISO C90 untuk bahasa pemrograman C. Fitur-fitur dalam Pustaka Dasar C++ dinyatakan dalam namespace std.
Pustaka Pola Dasar (The Standard Template Library atau STL) adalah bagian dari Pustaka Dasar C++. Pustaka Pola Dasar C++ terdiri dari container, algorithm, iterator dan lain sebagainya. Orang kadang menyebutkan Pustaka Dasar C++ dan Pustaka Pola Dasar C++ untuk merujuk pada hal yang sama.
Kepala (header) untuk penggunaan Pustaka Dasar C++ ditulis tanpa akhiran .h.
Dalam bahasa pemrograman C++, Pustaka Dasar adalah kumpulan class dan fungsi yang menjadi inti bahasa pemrograman C++. Pustaka Dasar C++ terdiri dari container umum dan fungsi untuk memanipulasinya, string dan stream (termasuk fungsi untuk antarmuka pengguna serta fungsi untuk menulis dan membaca file (file I/O)), serta fungsi-fungsi yang sering digunakan seperti fungsi untuk mencari akar kuadrat dari sebuah bilangan. Pustaka Dasar C++ sudah termasuk Pustaka Dasar ISO C90 untuk bahasa pemrograman C. Fitur-fitur dalam Pustaka Dasar C++ dinyatakan dalam namespace std.
Pustaka Pola Dasar (The Standard Template Library atau STL) adalah bagian dari Pustaka Dasar C++. Pustaka Pola Dasar C++ terdiri dari container, algorithm, iterator dan lain sebagainya. Orang kadang menyebutkan Pustaka Dasar C++ dan Pustaka Pola Dasar C++ untuk merujuk pada hal yang sama.
Kepala (header) untuk penggunaan Pustaka Dasar C++ ditulis tanpa akhiran .h.
C.Kata yang dipesan
v Kelompok
pertama
C++ mempunyai 32 buah kata yang dipesan (reserved words). Kata kunci kelompok pertama merupakan turunan dari bahasa C, di antaranya:
auto const double float int short struct unsigned
break continue else for long signed switch void
case default enum goto register sizeof typedef volatile
char do extern if return static union while
C++ mempunyai 32 buah kata yang dipesan (reserved words). Kata kunci kelompok pertama merupakan turunan dari bahasa C, di antaranya:
auto const double float int short struct unsigned
break continue else for long signed switch void
case default enum goto register sizeof typedef volatile
char do extern if return static union while
v Kelompok kedua
Kata yang dipesan kelompok kedua berjumlah 30. Kata-kata ini adalah baru dan hanya ada di bahasa C++.
asm dynamic_cast namespace reinterpret_cast try
bool explicit new static_cast typeid
catch false operator template typename
class friend private this using
const_cast inline public throw virtual
delete mutable protected true wchar_t
Kata-kata yang dipesan tersebut di atas tidak boleh dipakai sebagai nama variable, class, enum, macro, dan struct.
Kata yang dipesan kelompok kedua berjumlah 30. Kata-kata ini adalah baru dan hanya ada di bahasa C++.
asm dynamic_cast namespace reinterpret_cast try
bool explicit new static_cast typeid
catch false operator template typename
class friend private this using
const_cast inline public throw virtual
delete mutable protected true wchar_t
Kata-kata yang dipesan tersebut di atas tidak boleh dipakai sebagai nama variable, class, enum, macro, dan struct.
D. Tipe data
dasar
Untuk menyimpan suatu variabel diperlukan tempat khusus di dalam memori komputer. Besar dan tipe dari variabel-variabel di dalam standar program C++ dispesifikasikan sebagai berikut.
Nama Keterangan Ukuran Jangkauan
char Abjad/karakter atau untuk bilangan bulat kecil 1 byte signed: -128 to 127
unsigned: 0 to 255
short int (short) Bilangan bulat dengan jangkauan pendek 2 byte signed: -32768 to 32767
unsigned: 0 to 65535
int Bilangan bulat 4 byte signed: -2147483648 to 2147483647
unsigned: 0 to 4294967295
long int (long) Integer dengan jangkauan panjang 4 byte signed: -2147483648 to 2147483647
unsigned: 0 to 4294967295
bool Boolean, dapat bernilai benar atau salah (true or false) 1 byte true or false
float Angka dengan titik mengambang (bilangan cacah) 4 byte 3.4e +/- 38 (7 digit)
double Bilangan cacah dengan ketelitian ganda 8 byte 1.7e +/- 308 (15 digits)
long double Bilangan cacah dengan ketelitian ganda panjang 8 byte 1.7e +/- 308 (15 digits)
wchar_t Karakter lebar, biasa dipakai untuk Unicode karakter
2 byte 1 karakter lebar
E. Daftar C++ compiler
Untuk mengubah kode-kode C++ program menjadi suatu program aplikasi yang dimengerti oleh sistem operasi dan komputer, diperlukan sebuah kompilator C++.
Berikut ini adalah beberapa kompilator C++ yang dapat digunakan secara gratis.
• Microsoft Visual C++ 2005 Express
• Turbo C++ Explorer
• Apple Xcode for Mac OS X
• Open Source Watcom / OpenWatcom C/C++ Compiler
• Digital Mars C/C++ Compiler (Symantec C++ Replacement)
• Bloodshed Dev-C++ C++ Compiler
• Free Microsoft .NET Framework Software Development Kit (SDK) / Free Microsoft Visual C++ Compiler
• Intel C++ Compiler for Linux Non-Commercial Version
• Sun Studio Compilers and Tools
• Open64 Compiler Tools
• Apple's Macintosh Programmer's Workshop (C and C++ compilers)
• TenDRA C/C++ Compiler
• GNU C/C++ Compiler
• Ch Embeddable C/C++ Interpreter (Standard Edition)
• DJGPP C and C++ Compilers
• CINT C and C++ Interpreter
• SDCC C Cross-compiler
• Cygwin Project (C & C++ Compilers)
• SDCC C Cross-compiler
• Code::Blocks
F.Kompilator
Kompilator (Inggris: compiler) adalah sebuah program komputer yang berguna untuk menerjemahkan program komputer yang ditulis dalam bahasa pemrograman tertentu menjadi program yang ditulis dalam bahasa pemrograman lain.
Terlepas dari pengertiannya yang demikian relatif luas, istilah kompilator biasa digunakan untuk program komputer yang menerjemahkan program yang ditulis dalam bahasa pemrograman tingkat tinggi (semacam bahasa Pascal, C++, BASIC, FORTRAN, Visual Basic, Visual C#, Java, xBase, atau COBOL) menjadi bahasa mesin, biasanya dengan bahasa Assembly (assembler) sebagai perantara.
Kompilator berbeda dengan assembler karena biasanya kompilator akan menghasilkan kode obyek (object code) yang bisa berupa file executable pada sisten operasi Windows atau file bin pada sisten operasi berbasis Unix.
Kompilator melakukan proses kompilasi dengan cara menganalisis kode sumber secara keseluruhan, sehingga waktu yang dibutuhkan untuk melakukan kompilasi lebih lama, namun hasilnya lebih cepat dalam proses eksekusi daripada program yang dibuat dengan menggunakan teknik interpretasi dengan interpreter .
Untuk menyimpan suatu variabel diperlukan tempat khusus di dalam memori komputer. Besar dan tipe dari variabel-variabel di dalam standar program C++ dispesifikasikan sebagai berikut.
Nama Keterangan Ukuran Jangkauan
char Abjad/karakter atau untuk bilangan bulat kecil 1 byte signed: -128 to 127
unsigned: 0 to 255
short int (short) Bilangan bulat dengan jangkauan pendek 2 byte signed: -32768 to 32767
unsigned: 0 to 65535
int Bilangan bulat 4 byte signed: -2147483648 to 2147483647
unsigned: 0 to 4294967295
long int (long) Integer dengan jangkauan panjang 4 byte signed: -2147483648 to 2147483647
unsigned: 0 to 4294967295
bool Boolean, dapat bernilai benar atau salah (true or false) 1 byte true or false
float Angka dengan titik mengambang (bilangan cacah) 4 byte 3.4e +/- 38 (7 digit)
double Bilangan cacah dengan ketelitian ganda 8 byte 1.7e +/- 308 (15 digits)
long double Bilangan cacah dengan ketelitian ganda panjang 8 byte 1.7e +/- 308 (15 digits)
wchar_t Karakter lebar, biasa dipakai untuk Unicode karakter
2 byte 1 karakter lebar
E. Daftar C++ compiler
Untuk mengubah kode-kode C++ program menjadi suatu program aplikasi yang dimengerti oleh sistem operasi dan komputer, diperlukan sebuah kompilator C++.
Berikut ini adalah beberapa kompilator C++ yang dapat digunakan secara gratis.
• Microsoft Visual C++ 2005 Express
• Turbo C++ Explorer
• Apple Xcode for Mac OS X
• Open Source Watcom / OpenWatcom C/C++ Compiler
• Digital Mars C/C++ Compiler (Symantec C++ Replacement)
• Bloodshed Dev-C++ C++ Compiler
• Free Microsoft .NET Framework Software Development Kit (SDK) / Free Microsoft Visual C++ Compiler
• Intel C++ Compiler for Linux Non-Commercial Version
• Sun Studio Compilers and Tools
• Open64 Compiler Tools
• Apple's Macintosh Programmer's Workshop (C and C++ compilers)
• TenDRA C/C++ Compiler
• GNU C/C++ Compiler
• Ch Embeddable C/C++ Interpreter (Standard Edition)
• DJGPP C and C++ Compilers
• CINT C and C++ Interpreter
• SDCC C Cross-compiler
• Cygwin Project (C & C++ Compilers)
• SDCC C Cross-compiler
• Code::Blocks
F.Kompilator
Kompilator (Inggris: compiler) adalah sebuah program komputer yang berguna untuk menerjemahkan program komputer yang ditulis dalam bahasa pemrograman tertentu menjadi program yang ditulis dalam bahasa pemrograman lain.
Terlepas dari pengertiannya yang demikian relatif luas, istilah kompilator biasa digunakan untuk program komputer yang menerjemahkan program yang ditulis dalam bahasa pemrograman tingkat tinggi (semacam bahasa Pascal, C++, BASIC, FORTRAN, Visual Basic, Visual C#, Java, xBase, atau COBOL) menjadi bahasa mesin, biasanya dengan bahasa Assembly (assembler) sebagai perantara.
Kompilator berbeda dengan assembler karena biasanya kompilator akan menghasilkan kode obyek (object code) yang bisa berupa file executable pada sisten operasi Windows atau file bin pada sisten operasi berbasis Unix.
Kompilator melakukan proses kompilasi dengan cara menganalisis kode sumber secara keseluruhan, sehingga waktu yang dibutuhkan untuk melakukan kompilasi lebih lama, namun hasilnya lebih cepat dalam proses eksekusi daripada program yang dibuat dengan menggunakan teknik interpretasi dengan interpreter .
G. Header
dan Fungsi main()
Beberapa bagian yang harus di perhatikan adalah header dan fungsi. Header adalah diana kita memasukkan library yang ada dalam C++ kedalam kode program kita. Fungsi adalah “tempat” dimana kita bisa “bereksperimen”. Didalamnya terdapat semua statement yang kita buat. Program yang paling sederhana yang pernah diketahui umat manusia (seram amat kata-katanya) adalah:
#include
using namespace std;
void main ()
{
cout << “Hello, World!\n”; } Pada baris pertama, seperti yang kita lihat, ada perintah #include . Tanda ‘#’ adalah preprocessor directive. Preprocessor directive adalah perintah – perintah yang diberikan kepada compiler untuk melakukan definisi, memasukkan file library, dll. Contoh – contoh dari preprocessor ini adalah:
• #define maximum_number 100000
• #include “fileku.h”
• #ifdef maximum_number
#undef maximum_number
#define maximum_number_2 1000
#endif
Itu berarti bahwa kita memasukkan (include) library iostream ke dalam kode program kita. iostream itu adalah header yang dibutuhkan untuk “kegiatan” input dan output dari program. Perintah cout sendiri ada karena kita memasukkan iostream ke dalam kode program kita dan juga using namespace std; dimana ada member cout di dalamnya.
Berikut beberapa header yang terdapat dalam C++:
• ctime = header waktu
• cstdio = header untuk perintah C seperti printf dan scanf
• cmath = header untuk operasi matematika seperti sin, cos, sqrt, dan tan
• cstring = header untuk memanipulasi string seperti strcpy, strcat, dll
(untuk lebih lengkapnya, lihat http://cplusplus.com/tutorial)
main () adalah fungsi utama (main) yang harus ada dalam setiap program C++ kita. Di sini yang digunakan adalah dengan main tanpa nilai kembalian dan tanpa paramater. Apa itu nilai kembalian dan apa itu paramater? Saksikan setelah pesan – pesan berikut… eh salah, lihat dalam . Jika diperhatikan ada perintah \n pada akhirJbab berikutnya “kalimat” Hello, World!. Apa itu? ”\n” adalah perintah dalam banyak bahasa pemrograman sebagai baris baru (new line).
Perintah dengan menggunkan backslash (‘\’) juga ada beberapa jenis, diantaranya:
• ‘\a’ = untuk menghasilkan bunyi alert
• ‘\t’= tabulasi
• ‘\0’ = null terminated dalam array
Tanda ‘{‘ juga harus ada dalam setiap fungsi C++, itu menandakan awal dari fungsi / program dan ‘}’ menandakan akhir dari fungsi / program.
H. Penulisan Dalam Bahasa C++
Penulisan dalam bahasa C++ adalah case sensitive. Yang berarti, C++ membedakan huruf kecil dan kapital. Yang berarti (lagi): variabel_pertama tidak sama dengan variabel_Pertama atau mboknya_echi tidak sama dengan mboknya_Echi.
Komentar dalam C++ ditulis dengan ‘//’ untuk komentar dengan panjang satu baris atau ‘/*’ dan ‘*/’ untuk komentar lebih dari satu baris, dimana tanda /* merupakan “pembuka” komentar dan */ adalah “penutup” komentar. Komentar adalah cataatan ang ditulis oleh programmer untuk sebagai pengingat atau penjelasan ketika membaca sebuah kode. Kata – kata dalam sebuah komentar tidak akan dieksekusi oleh compiler.
Beberapa kesalahan dalam penulisan dalam C++ adalah:
• int int; /*salah karena nama sebuah variabel tidak boleh sama dengan seuah tipe data (int)*/
• int Jam_9; //salah karena nama variabel dimulai dengan huruf besar
• int 90jam; /*nah, ini juga salah karena nama sebuah variabel tidak boleh dimulai dengan bilangan*/
Penulisan yang benar dalam C++ adalah:
• int myint; //betul
• char kata_2; //betul juga...
• double bilangan_KeDuA; /*walaupun nama identifiernya aneh, tapi ini juga betul :) */
Setiap statement dalam C++ harus diberi tanda ‘;’ pada akhir dari statement. Contoh penulisan statement yang benar dalam C++ adalah:
int a, b, c;
a = 1;
b = 2;
c = a + b;
Sedangkan penulisan yang salah adalah:
int a, b, c
karena itu dianggap error oleh compiler, karena merupakan statement yang tidak lengkap.
I. Tipe Data
Tipe – tipe data yang dikenal dalam C++ adalah sebagai berikut:
int adalah tipe data bilangan bulat (integer). Contoh penggunaan tipe int adalah:
int a = 1;
int num1 = 2, num2 = 4;
Perhatikan bahwa dalam nilai – nilai yang masuk di assign (masukkan) ke dalam variabel – variabel bertipe int adalah angka – angka / bilangan bulat. Seperti namanya, int hanya bisa bernilai bulat dan bukan pecahan (desimal). Bagaimana kalau yang tipenya int lalu yang dimasukkan adalah hasil pembagian yang tidak bulat hasilnya? Maka:
int hasil_bagi_bulat = 5 / 2;
Hasilnya:
2
Ini karena 5 dibagi 2 = 2,5 kemudian karena hasil_bagi_bulat adalah integer (bilangan bulat) 2,5 kemudian dibulatkan menjadi 2.
Untuk bilangan desimal sendiri ada tipe tertentu untuk bilangan ini.
double
adalah tipe yang khusus untuk bilangan yang tidak bulat alias desimal / pecahan. Contoh penggunaannya adalah:
double mydouble = 5.00;
double pecahan_pertama = 2.5, pecahan_kedua = 9.9;
char
adalah tipe data karakter yang bisa menyimpan mulai dari: a – z, A – Z, ‘!’, ‘@’, dsb. Penggunannya ± sama dengan tipe - tipe yang sebelumnya:
char huruf = ‘c’;
char inisial1 = ‘A’, inisial2 = ‘W’;
char simbol = ‘#’;
bool
adalah tipe yang hanya “menyimpan” nilai “benar” dan “salah” yaitu, true dan false (boolean). Contoh:
bool benar_atau_salah = true;
string
adalah tipe yang khusus untuk menampung semua masukan dari user / gabungan karakter yang sangat panjang. Misalnya:
string string_gue = “nah, kyk gini deh contohnya string...”;
Beberapa bagian yang harus di perhatikan adalah header dan fungsi. Header adalah diana kita memasukkan library yang ada dalam C++ kedalam kode program kita. Fungsi adalah “tempat” dimana kita bisa “bereksperimen”. Didalamnya terdapat semua statement yang kita buat. Program yang paling sederhana yang pernah diketahui umat manusia (seram amat kata-katanya) adalah:
#include
using namespace std;
void main ()
{
cout << “Hello, World!\n”; } Pada baris pertama, seperti yang kita lihat, ada perintah #include . Tanda ‘#’ adalah preprocessor directive. Preprocessor directive adalah perintah – perintah yang diberikan kepada compiler untuk melakukan definisi, memasukkan file library, dll. Contoh – contoh dari preprocessor ini adalah:
• #define maximum_number 100000
• #include “fileku.h”
• #ifdef maximum_number
#undef maximum_number
#define maximum_number_2 1000
#endif
Itu berarti bahwa kita memasukkan (include) library iostream ke dalam kode program kita. iostream itu adalah header yang dibutuhkan untuk “kegiatan” input dan output dari program. Perintah cout sendiri ada karena kita memasukkan iostream ke dalam kode program kita dan juga using namespace std; dimana ada member cout di dalamnya.
Berikut beberapa header yang terdapat dalam C++:
• ctime = header waktu
• cstdio = header untuk perintah C seperti printf dan scanf
• cmath = header untuk operasi matematika seperti sin, cos, sqrt, dan tan
• cstring = header untuk memanipulasi string seperti strcpy, strcat, dll
(untuk lebih lengkapnya, lihat http://cplusplus.com/tutorial)
main () adalah fungsi utama (main) yang harus ada dalam setiap program C++ kita. Di sini yang digunakan adalah dengan main tanpa nilai kembalian dan tanpa paramater. Apa itu nilai kembalian dan apa itu paramater? Saksikan setelah pesan – pesan berikut… eh salah, lihat dalam . Jika diperhatikan ada perintah \n pada akhirJbab berikutnya “kalimat” Hello, World!. Apa itu? ”\n” adalah perintah dalam banyak bahasa pemrograman sebagai baris baru (new line).
Perintah dengan menggunkan backslash (‘\’) juga ada beberapa jenis, diantaranya:
• ‘\a’ = untuk menghasilkan bunyi alert
• ‘\t’= tabulasi
• ‘\0’ = null terminated dalam array
Tanda ‘{‘ juga harus ada dalam setiap fungsi C++, itu menandakan awal dari fungsi / program dan ‘}’ menandakan akhir dari fungsi / program.
H. Penulisan Dalam Bahasa C++
Penulisan dalam bahasa C++ adalah case sensitive. Yang berarti, C++ membedakan huruf kecil dan kapital. Yang berarti (lagi): variabel_pertama tidak sama dengan variabel_Pertama atau mboknya_echi tidak sama dengan mboknya_Echi.
Komentar dalam C++ ditulis dengan ‘//’ untuk komentar dengan panjang satu baris atau ‘/*’ dan ‘*/’ untuk komentar lebih dari satu baris, dimana tanda /* merupakan “pembuka” komentar dan */ adalah “penutup” komentar. Komentar adalah cataatan ang ditulis oleh programmer untuk sebagai pengingat atau penjelasan ketika membaca sebuah kode. Kata – kata dalam sebuah komentar tidak akan dieksekusi oleh compiler.
Beberapa kesalahan dalam penulisan dalam C++ adalah:
• int int; /*salah karena nama sebuah variabel tidak boleh sama dengan seuah tipe data (int)*/
• int Jam_9; //salah karena nama variabel dimulai dengan huruf besar
• int 90jam; /*nah, ini juga salah karena nama sebuah variabel tidak boleh dimulai dengan bilangan*/
Penulisan yang benar dalam C++ adalah:
• int myint; //betul
• char kata_2; //betul juga...
• double bilangan_KeDuA; /*walaupun nama identifiernya aneh, tapi ini juga betul :) */
Setiap statement dalam C++ harus diberi tanda ‘;’ pada akhir dari statement. Contoh penulisan statement yang benar dalam C++ adalah:
int a, b, c;
a = 1;
b = 2;
c = a + b;
Sedangkan penulisan yang salah adalah:
int a, b, c
karena itu dianggap error oleh compiler, karena merupakan statement yang tidak lengkap.
I. Tipe Data
Tipe – tipe data yang dikenal dalam C++ adalah sebagai berikut:
int adalah tipe data bilangan bulat (integer). Contoh penggunaan tipe int adalah:
int a = 1;
int num1 = 2, num2 = 4;
Perhatikan bahwa dalam nilai – nilai yang masuk di assign (masukkan) ke dalam variabel – variabel bertipe int adalah angka – angka / bilangan bulat. Seperti namanya, int hanya bisa bernilai bulat dan bukan pecahan (desimal). Bagaimana kalau yang tipenya int lalu yang dimasukkan adalah hasil pembagian yang tidak bulat hasilnya? Maka:
int hasil_bagi_bulat = 5 / 2;
Hasilnya:
2
Ini karena 5 dibagi 2 = 2,5 kemudian karena hasil_bagi_bulat adalah integer (bilangan bulat) 2,5 kemudian dibulatkan menjadi 2.
Untuk bilangan desimal sendiri ada tipe tertentu untuk bilangan ini.
double
adalah tipe yang khusus untuk bilangan yang tidak bulat alias desimal / pecahan. Contoh penggunaannya adalah:
double mydouble = 5.00;
double pecahan_pertama = 2.5, pecahan_kedua = 9.9;
char
adalah tipe data karakter yang bisa menyimpan mulai dari: a – z, A – Z, ‘!’, ‘@’, dsb. Penggunannya ± sama dengan tipe - tipe yang sebelumnya:
char huruf = ‘c’;
char inisial1 = ‘A’, inisial2 = ‘W’;
char simbol = ‘#’;
bool
adalah tipe yang hanya “menyimpan” nilai “benar” dan “salah” yaitu, true dan false (boolean). Contoh:
bool benar_atau_salah = true;
string
adalah tipe yang khusus untuk menampung semua masukan dari user / gabungan karakter yang sangat panjang. Misalnya:
string string_gue = “nah, kyk gini deh contohnya string...”;
J. Operator
Aritmatika
Operator aritmatika yang sering digunakan dalam C++ adalah:
• ‘+’ = penjumlahan
• ‘-‘ = pengurangan
• ‘*’ = perkalian
• ‘/’ = pembagian
• ‘%’ = sisa bagi (modulo)
Contoh dari pemakaian masing – masing operator tersebut adalah sebagai berikut:
#include
using namespace std;
void main () {
int satu, dua, tiga, empat, lima;
satu = 1 + 0;
dua = 4 - 2;
tiga = 1 * 3;
empat = 20 / 5;
//mencari sisa bagi dari 25 / 10
lima = 25 % 10;
cout << style="font-weight: bold;">Program Gaji_Dosen { Menentukan gaji bulanan seorang dosen. Masukan yang dibaca dari papan kunci adalah nama Dosen, golongan, dan jumlah jam kerja. Nama Dosen dan gajinya dicetak ke piranti keluaran }
Operator aritmatika yang sering digunakan dalam C++ adalah:
• ‘+’ = penjumlahan
• ‘-‘ = pengurangan
• ‘*’ = perkalian
• ‘/’ = pembagian
• ‘%’ = sisa bagi (modulo)
Contoh dari pemakaian masing – masing operator tersebut adalah sebagai berikut:
#include
using namespace std;
void main () {
int satu, dua, tiga, empat, lima;
satu = 1 + 0;
dua = 4 - 2;
tiga = 1 * 3;
empat = 20 / 5;
//mencari sisa bagi dari 25 / 10
lima = 25 % 10;
cout << style="font-weight: bold;">Program Gaji_Dosen { Menentukan gaji bulanan seorang dosen. Masukan yang dibaca dari papan kunci adalah nama Dosen, golongan, dan jumlah jam kerja. Nama Dosen dan gajinya dicetak ke piranti keluaran }
Kamus
nama: string
jjk : integer { jumlah jam kerja}
gaji : real
Algoritma
read (nama , jjk)
if jjk ≤ 224
then gaji ← jjk * 15000 else
gaji ← 224 * 15000 + (jjk – 224 ) * 20000 endif write (gaji)
#include
main () {
nama char;
int jjk;/* jumlah jam kerja */
float gaji;
std : : cin >> nama , jjk;
If jjk ≤ 224; gaji = jjk * 15000; else
gaji = 224 * 15000 + (jjk – 224) * 20000;
std : : cout << “gaji = “ <<> main () {
int b; for ( b = 60 ; b >= 1; b - - );
std : : cout << mk =" ‘algoritma" mk =" ‘bahasa" mk =" ‘kalkulus’" mk =" ‘fisika">
main () { char mk [ 15 ] ; /* mata kuliah*/
cout << “ketikan mata kuliah:”; cin >> mk;
if ( strcm ( mk, “algoritma dan pemrograman”))
cout << “Yudi Herdiana, ST.\n”; else if ( strcm ( mk, “bahasa Indonesia” )) cout << “Indra Nurgahayu, SPd.\n”; else if ( strcm ( mk, “kalkulus” )) cout << “Deni Sofiansyah, MPd.\n”; else if ( strcm ( mk, “fisika dasar” )) cout << “Taofik, SSi.\n”; /*endif*/ /*endif*/ /*endif*/ /*endif*/ } Contoh 4 ALGORITMIK Program Jalan_Alternatif { menentukan jalan alternatif bila jalan Pasar Baru di majalaya macet } Kamus jl : string { jalan } Algoritma Read ( jl ) If jl = ‘pasar baru macet’ then write ( ‘coba jalan Ebah’ ) else write ( ‘coba jalan anyar’ ); endif C++ #include
main ()
{
char jl;
if jl = (‘pasar baru macet’)
cout << ‘coba jalan ebah’; else cout << ’coba jalan anyar’; } Contoh 5 ALGORITMIK Program Ngukur_Waktu { mengukur waktu berdasarkan jarak dan kecepatan } Kamus v : integer { kecepatan } s : integer { jarak } t : real { waktu } Algoritma v←5 s←20 t←s/v output(“waktu = “,t); C++ #include
Main ()
{
Int v;
Int s;
float t;
v = 5;
s = 20;
t = s/v;
cout<<“waktu:””<
}
nama: string
jjk : integer { jumlah jam kerja}
gaji : real
Algoritma
read (nama , jjk)
if jjk ≤ 224
then gaji ← jjk * 15000 else
gaji ← 224 * 15000 + (jjk – 224 ) * 20000 endif write (gaji)
#include
main () {
nama char;
int jjk;/* jumlah jam kerja */
float gaji;
std : : cin >> nama , jjk;
If jjk ≤ 224; gaji = jjk * 15000; else
gaji = 224 * 15000 + (jjk – 224) * 20000;
std : : cout << “gaji = “ <<> main () {
int b; for ( b = 60 ; b >= 1; b - - );
std : : cout << mk =" ‘algoritma" mk =" ‘bahasa" mk =" ‘kalkulus’" mk =" ‘fisika">
main () { char mk [ 15 ] ; /* mata kuliah*/
cout << “ketikan mata kuliah:”; cin >> mk;
if ( strcm ( mk, “algoritma dan pemrograman”))
cout << “Yudi Herdiana, ST.\n”; else if ( strcm ( mk, “bahasa Indonesia” )) cout << “Indra Nurgahayu, SPd.\n”; else if ( strcm ( mk, “kalkulus” )) cout << “Deni Sofiansyah, MPd.\n”; else if ( strcm ( mk, “fisika dasar” )) cout << “Taofik, SSi.\n”; /*endif*/ /*endif*/ /*endif*/ /*endif*/ } Contoh 4 ALGORITMIK Program Jalan_Alternatif { menentukan jalan alternatif bila jalan Pasar Baru di majalaya macet } Kamus jl : string { jalan } Algoritma Read ( jl ) If jl = ‘pasar baru macet’ then write ( ‘coba jalan Ebah’ ) else write ( ‘coba jalan anyar’ ); endif C++ #include
main ()
{
char jl;
if jl = (‘pasar baru macet’)
cout << ‘coba jalan ebah’; else cout << ’coba jalan anyar’; } Contoh 5 ALGORITMIK Program Ngukur_Waktu { mengukur waktu berdasarkan jarak dan kecepatan } Kamus v : integer { kecepatan } s : integer { jarak } t : real { waktu } Algoritma v←5 s←20 t←s/v output(“waktu = “,t); C++ #include
Main ()
{
Int v;
Int s;
float t;
v = 5;
s = 20;
t = s/v;
cout<<“waktu:””<
}
BAB III
PEMBAHASAN
Pemograman c++ dapat kita bahas menggunakan gambar
sebagai berikut:
Gambar 3.1
c++ programming
Gambar 3.2
aplikasi geany untuk memulai pemograman c++
Gambar 3.3
memasukkan include pada count “haloo semuanya” atau dengan kata apa saja yang
di inginkan oleh pengguna
Gambar 3.4
menyimpan file dengan nama yang sama dengan count tanda kutip dan ditambah
dengan akhiran .cpp
Gambar 3.5
menyimpan file pada folder yang dikehendaki oleh pengguna
Saat penyimpanan selesai dan setelah meng-klik kompile
serta build dan excute maka akan keluar status sukses pada gambar,seperti
gambar di bawah ini:
Gambar 3.6
operasi pemograman sukses
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Dari percobaan yang berjudul c++
programming dapat disimpulkan bahwa:
Ø C++ adalah
sebuah bahasa pemrograman yang memiliki banyak dialek, seperti bahasa orang
yang banyak memiliki dialek. Dalam C++, dialek bukan disebabkan oleh karena si
pembicara berasal dari Jepang atau Indonesia, melainkan karena bahasa ini
memiliki beberapa kompiler yang berbeda. Ada empat kompiler umum yaitu : C++
Borland, C++ Microsoft Visual, C/386 Watcom, dan DJGPP. Anda dapat mendownload
DJGPP atau mungkin saja anda telah memiliki kompiler lain.
Ø Berikut
beberapa header yang terdapat dalam C++:
• ctime = header waktu
• cstdio = header untuk perintah C seperti printf dan scanf
• cmath = header untuk operasi matematika seperti sin, cos, sqrt, dan tan
• cstring = header untuk memanipulasi string seperti strcpy, strcat, dll
• ctime = header waktu
• cstdio = header untuk perintah C seperti printf dan scanf
• cmath = header untuk operasi matematika seperti sin, cos, sqrt, dan tan
• cstring = header untuk memanipulasi string seperti strcpy, strcat, dll
Ø int adalah
tipe data bilangan bulat (integer).
Ø Operator
aritmatika yang sering digunakan dalam C++ adalah:
• ‘+’ = penjumlahan
• ‘-‘ = pengurangan
• ‘*’ = perkalian
• ‘/’ = pembagian
• ‘%’ = sisa bagi (modulo)
• ‘+’ = penjumlahan
• ‘-‘ = pengurangan
• ‘*’ = perkalian
• ‘/’ = pembagian
• ‘%’ = sisa bagi (modulo)
4.2 Saran
Dalam
pengajaran sudah sangat bagus,semoga percobaan kedepan kami dapat lebih
mengerti bahasa komputer dengan baik.
DAFTAR
PUSTAKA
http://id.wikipedia.org/wiki/C%2B%2B http://selinliz.wordpress.com/2008/09/11/pengertian-bahasa-pemograman-c/
http://ericwanda.wordpress.com/2008/09/24/bone/
http://ilmukomputer.org/2009/05/pemrograman-dengan-c-part-i /
http://ilmukomputer.org/2009/05/pemrograman-dengan-c-part-ii/
http://ilmukomputer.org/2009/05/pemrograman-dengan-c-part-iii/
http://www.cplusplus.com/info/history.html
Drs. Suarga, M.Sc., M. Math., Ph.D., Algoritma Pemrograman, Penerbit ANDI, 2006
Robert Setiadi, Algoritma Itu Mudah, PT. Prima Infosarana Media, 2008
Kernighan, Brian W. and Ritchie, Dennis M. 1988. C Programming Language 2nd Edition. Prentice-Hall.
Stroustrup, Bjarne. 1997. C++ Programming Language Third Edition. Addison-Wesley.
Schildt, Herbert. 1998. C++: The Complete Reference. McGraw-Hill.
Munir, Rinaldi. 1999. Algoritma dan Pemrograman dalam bahasa pascal dan c.
informatika : Bandung
Komentar
Posting Komentar